Dalam berbisnis, tentunya menentukan barang yang akan dipasarkan merupakan langkah yang sangat penting untuk memastikan kesuksesan dan keberlanjutan usaha. Agar proses ini dapat berjalan lancar, Anda perlu mempertimbangkan beberapa aspek yang lebih detail. Salah satu usaha yang cukup berkembang saat ini adalah bisnis impor.
Bisnis impor merupakan kegiatan membeli barang dari luar negeri untuk dijual kembali di dalam negeri. Untuk menentukan barang impor yang akan menjadi peluang bisnis, Anda perlu memahami dan mempelajari beberapa hal agar proses bisnis impor lancar tanpa halangan. Masih bingung untuk menentukan barang impor yang ingin dijadikan bisnis? Untuk membantu dalam menentukan barang impor untuk bisnis, simak penjelasan dibawah ini, ya!
- Riset Kebutuhan Konsumen
Sebelum memutuskan barang apa yang akan diimpor, hal pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan riset pasar dan kebutuhan konsumen. Anda perlu mengetahui apa yang sedang trend di pasar saat ini. Trend bisa berkaitan dengan barang-barang yang sedang booming, misalnya seperti produk teknologi terbaru, barang dengan desain unik, dan sebagainya. Dengan mengikuti trend yang sedang berkembang dapat membuka peluang besar untuk bisnis.
Selain trend, Anda harus mengetahui apa yang dibutuhkan konsumen. Bisa jadi ada kekurang produk tertentu di pasar lokal, atau produk dengan kualitas rendah yang dapat Anda ganti dengan barang impor yang lebih baik. Selain itu, memahami demografi target pasar juga sangat penting. Misalnya, jika Anda ingin memasarkan produk ke konsumen muda, Anda perlu mengetahui produk apa yang mereka minati, seperti gadget terbaru atau fashion yang sedang tren. Analisis pasar juga termasuk mencari tahu apa yang kurang atau sulit ditemukan di pasar lokal, sehingga barang impor bisa mengisi kekosongan tersebut.
- Evaluasi Potensi Keuntungan
Setelah melakukan riset pasar dan kebutuhan konsumen, langkah selanjutnya yang perlu dipertimbangkan adalah potensi keuntungan dari barang yang akan diimpor. Anda perlu menghitung harga jual produk di pasar lokal setelah barang sampai dan dipasarkan. Bandingkan dengan harga barang impor dengan harga jual di pasar dan hitung potensi margin keuntungan yang bisa didapatkan. Jika margin terlalu tipis, Anda perlu berpikir ulang apakah barang tersebut layak untuk diimpor.
Setiap barang yang diimpor memiliki biaya tambahan yang perlu diperhitungkan, seperti biaya pengiriman, asuransi, pajak impor, dan bea masuk. Anda perlu menghitung semua biaya ini untuk memastikan bahwa keuntungan yang dihasilkan lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan.
Beberapa barang impor, terutama bahan baku atau barang yang bergantung pada fluktuasi mata uang atau kondisi pasar internasional, dapat mengalami perubahan harga yang cukup signifikan. Oleh karena itu, Anda perlu mempertimbangkan apakah harga barang yang diimpor tetap menguntungkan dalam jangka panjang.
- Kualitas Produk
Proses bisnis tidak bisa sembarangan dalam memilih produk. Para pengusaha juga perlu memikirkan kualitas yang ditawarkan sesuai dengan target pasar. Kualitas produk yang baik juga dapat meningkatkan daya minat beli dari konsumen. Semakin baik kualitas yang ditawarkan, semakin menarik juga minat beli konsumen.
Namun, biasanya kualitas yang lebih baik dapat menentukan harga yang lebih tinggi. Konsumen biasanya menginginkan produk yang berkualitas dengan harga yang wajar. Oleh karena itu, Anda perlu memastikan bahwa produk impor yang dipilih memiliki kualitas yang baik dan bisa bersaing di pasar. Misalnya, jika Anda mengimpor barang elektronik, pastikan produk tersebut tahan lama dan sesuai dengan standar internasional.
- Pemilihan Supplier
Mencari pemasok yang terpercaya adalah langkah penting agar barang yang Anda impor memiliki kualitas yang sesuai dengan yang diharapkan. Pilih supplier yang memiliki reputasi baik dari segi kualitas produk maupun pelayanan. Sebaiknya, lakukan pengecekan terlebih dahulu, bisa dengan meminta sampel produk atau meneliti ulasan dan testimoni dari pelanggan lain yang pernah bekerja sama dengan supplier tersebut. Membangun hubungan yang baik dengan pemasok juga sangat penting untuk kelancaran bisnis dalam jangka panjang. Jika pemasok dapat diandalkan, maka Anda akan lebih mudah mengatur jadwal pengiriman dan menjaga kualitas produk.
- Peraturan Pengiriman Impor
Sebelum mengimpor barang, penting untuk memahami regulasi yang ada, baik di negara asal maupun di negara tujuan. Setiap negara memiliki peraturan yang berbeda terkait impor barang, baik itu terkait dengan izin impor, standar produk, maupun pengujian kualitas.
Misalnya, beberapa barang elektronik memerlukan sertifikasi tertentu atau produk kosmetik harus memenuhi standar keamanan. Pelajari peraturan yang berlaku agar Anda tidak menghadapi masalah hukum atau biaya tambahan yang tidak diinginkan.
Pemerintah Indonesia memiliki kebijakan tentang Lartas, yaitu larangan dan batasan untuk beberapa barang impor. Selain itu, Anda juga harus memperhitungkan biaya pengiriman impor yang beragam tergantung kategori barang impor yang dipilih. Hal ini akan mempengaruhi harga jual dan margin keuntungan.
- Pemilihan Forwarder
Pemilihan forwarder atau perusahaan pengiriman sangat penting dalam bisnis impor, karena mereka berperan dalam mengatur logistik dan memastikan barang sampai dengan aman dan tepat waktu. Pilih forwarder yang memiliki reputasi baik dan pengalaman yang cukup dalam industri impor. Pastikan forwarder memiliki pengalaman dalam menangani barang dengan aman. Layanan asuransi untuk melindungi barang dari kerusakan atau kehilangan selama pengiriman juga sangat penting, terutama untuk barang yang bernilai tinggi atau rentan rusak.
Pastikan forwarder memiliki jaringan pengiriman yang luas dan mampu menghubungkan dengan efisien. Mereka harus memiliki akses ke rute pengiriman utama dan memahami pasar internasional, sehingga bisa menawarkan solusi yang terbaik untuk pengiriman barang Anda.
Selain itu, perbandingan biaya pengiriman antar forwarder sangat penting. Pastikan Anda memilih forwarder yang menawarkan tarif kompetitif dan transparansi dalam biaya yang dikenakan. Perhatikan juga biaya tersembunyi, seperti biaya handling, bea cukai, atau biaya tambahan lainnya.
Baca juga: Peluang Bisnis Besar!! Rekomendasi Bisnis Impor dari Thailand yang Populer di Indonesia
Untuk membantu proses pengiriman impor Anda dapat menggunakan jasa forwarder impor yang sudah berpengalaman dan terpercaya. Jasa freight forwarder impor dapat memberikan manfaat, seperti membuat pengiriman barang menjadi lebih praktis dan efisien, dan dapat mengirimkan berbagai jenis barang. Salah satu jasa freight forwarder yang dapat dipercaya dalam proses pengiriman impor adalah FASDEX.
FASDEX melayani proses pengiriman impor dari China, Singapore, Bangkok dan Jepang dengan Aman, Cepat, dan Terpercaya. FASDEX menyediakan layanan Less Container Load (LCL) mulai dari 0,1 CBM via Laut dan 1 Kg via Udara, sehingga para importir tidak akan kesulitan untuk mengirim barang dengan keharusan jumlah yang banyak.
FASDEX memiliki beberapa keunggulan. Salah satunya adalah lokasi 12 gudang di Indonesia (Jakarta), 5 gudang di China, 1 gudang di Singapore, 1 gudang di Bangkok dan 1 gudang di Jepang, para supplier di berbagai negara tersebut akan lebih mudah menjangkau dan mengirim barang ke pengimpor. Proses pengiriman Impor akan lebih Aman, Cepat, dan Terpercaya dengan FASDEX.
Untuk informasi lebih lanjut dapat mengunjungi website Kami di www.fasdex.id untuk selengkapnya atau menghubungi Customer Service Kami di *Whatsapp : +62 811-1999-9566 dan *Call : 021-29018717.
